Seperti yang dilakukan Perpustakaan Umum Nasional Indonesia melalui aplikasi iPusnas. Tapi saya kurang tahu apakah perpustakaan ini sudah bekerja sama dengan Worldcat atau belum.
Buku digital (ebooks) memang dianggap lebih praktis. Selain karena harganya lebih murah, tidak memerlukan ruang fisik, juga lebih ramah lingkungan.
Tapi jika kamu tidak suka ebook, ada beberapa cara ajaib lainnya untuk menularkan minat baca dengan meminjamkan buku fisik. Tanpa perlu mendirikan taman baca atau perpustakaan mini.
***
If you love your books, let them go.
Stasiun Metro New Delhi adalah tempat yang sangat sibuk. Lebih dari dua juta orang memadati stasiun di tengah kota ini setiap harinya untuk bepergian.
Di salah satu tempat, entah dimana di tengah keramaian manusia itu, jika kamu melihat dengan hati-hati, mungkin kamu bisa menemukan sebuah buku yang menarik untuk dibaca. Â
'Books on the Delhi Metro' merupakan inisiatif dari penulis Shruti Sharma dan suaminya Tarun Chauhan. Dengan tagline "Ambil, Baca, Kembalikan", idenya adalah meninggalkan buku di tempat-tempat acak terutama di fasilitas publik untuk ditemukan orang.
Proyek "Books on the Delhi Metro" sendiri terinspirasi dari Emma Watson, pemeran Hermione dalam film Harry Potter.
***