Memang, hingga saat ini masih ada ulah suporter anarkis dan rasis yang luput dari pandangan Komdis PSSI. Tanpa perlu menutupi, sebut saja suporter Arema Malang. Tak ada pertandingan home mereka yang tidak diwarnai chant atau nyanyian rasis terhadap bonek. Koor "Bonek Jancuk Dibunuh Saja" nyaris selalu terdengar, siapapun lawan yang dihadapi Arema Malang. Bahkan, saat pertandingan amal melawan Madura United untuk korban bencana gempa beberapa waktu lalu, nyanyian rasis masih terdengar.
Butuh kebesaran jiwa bagi suporter Persib untuk menjadi teladan bagi suporter lain. Dengan menerima hukuman yang diberikan, suporter Persib bisa berharap sikap tegas juga akan ditunjukkan PSSI terhadap suporter klub lain yang masih bertindak anarkis dan rasis. Jika semua suporter klub masih mempertahankan ego masing-masing, masih merasa yang paling benar sendiri hingga tak layak dihukum berat, jangan harap ada kedamaian dalam sepakbola Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H