Mohon tunggu...
PrimaNaSa
PrimaNaSa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Email : Primanasa26@gmail.com Sosial media (instagram) : @kardus___ nasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Andai Kubiarkan Rasa Menerima

13 Juni 2023   20:08 Diperbarui: 14 Juni 2023   06:37 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dari canva

Oleh : Primanasa

Sembari duduk di  beranda

Membasmi hampa yang mendera

Daun tergiring angin, tiada mengetahui hulu hilirnya

Berlalu bersama datangnya nestapa

Fajar terasa syahdu mendekapku

Bagai pelukmu kala dulu

Menggetarkan seluruh kalbu

Bersama isak yang t'lah lama terbelenggu

Raga kian kepayahan saat mentari bersua

Memandang semburat jingga yang beradu dengan cakrawala

Indah bagai aksa yang t'lah sirna

Mengapa terasa nyata?

Andai bisa mengulang masa

Andai suaramu terpendam menghiasi memori kepala

Kan kubiarkan rasa menerima

Kehadiranmu saban hari kala netra terjaga

Kian hari, setiap pagi terasa pilu

Terbelenggu menahan rindu

Tersesat dalam benak yang keliru

Nyatanya aku sungguh mencintaimu

Kuningan, 26 Januari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun