Mohon tunggu...
Prima Marsudi
Prima Marsudi Mohon Tunggu... Guru - Indahnya menua.

Wanita yang ingin jadi diri sendiri tetapi tidak bisa karena harus memikirkan orang-orang yang disayanginya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengubur Kebencian

24 Agustus 2018   06:02 Diperbarui: 24 Agustus 2018   07:08 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan yang pertama harus dilakukan adalah menetralisir kebencian yang mengalir di tubuh saya.  Setelah itu solusi biasanya akan menyertai. Hingga akhirnya saya bisa berdamai dengan orang orang ini dan bisa terus bertahan hingga hari ini.

Kini dua puluh lima tahun hampir terlewati.  Mulai muncul perasaan lain tentang orang orang yang telah mewujudkan mimpi-mimpi saya selama hampir seperempat abad ini.

Keinginan untuk berbagi kesempatan agar orang orang ini dapat menduduki puncak karir seperti saya.  Dua puluh tahun berada di posisi yang sama perlu adanya penyegaran bukan hanya buat orang orang yang berada di sekitar saya, namun juga buat saya pribadi.

Sudah saatnya bagi saya untuk berhenti bertahan.  Membangun hidup tanpa serangan serangan dari orang orang yang selalu mencoba menjatuhkan saya selama bertahun-tahun.  

Menguburkan kebencian pada masa lalu, menanamkan harapan pada orang orang baru yang akan menjadi pimpinan saya.M

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun