Nantinya akan ada banyak mata kuliah pilihan juga yang tersedia. Kalian bisa memilihnya sesuai dengan minat masing-masing. Sebagai contoh, salah satu mata kuliah pilihan yang paling saya gemari dulu adalah Politik Luar Negeri Jepang. Sesuai namanya, mata kuliah ini mengulas habis segala hal tentang politik luar negeri Jepang. Dari mata kuliah ini saya mulai memahami bagaimana negara yang hancur lebur akibat bom atom 70 tahun lalu bisa bangkit jadi raksasa ekonomi seperti sekarang.
Dari mata kuliah itu juga saya jadi tahu kalau ternyata selama ini Jepang tidak punya armada militer yang aktif seperti negara lain. Sejak kalah perang dunia kedua, Jepang langsung berubah jadi negara yang luar biasa jinak. Tidak mau lagi bersinggungan dengan militer.
Mata kuliah jenis ini biasanya dipisahkan berdasarkan negara atau regional.
Nah, di kampus saya dulu, mahasiswa HI juga dipersilakan memilih dua jurusan atau konsentrasi sesuai minat. Di antaranya adalah Diplomasi & Negosiasi (Diplo) serta Pertahanan & Keamanan (Hankam).
Konsentrasi Diplo akan fokus mempelajari tentang tata cara diplomasi dan negosiasi dalam usaha pembentukan hubungan antar negara. Di sini kalian akan diajari tentang segala hal terkait aturan protokoler di setiap pertemuan dan sidang internasional. Kalian juga akan diajari cara-cara bernegosiasi yang baik demi meraih tujuan negara.Â
Bukan cuma untuk hubungan antar negara, ilmu-ilmu di konsentrasi ini juga rasanya sangat cocok untuk kalian yang nantinya akan terjun ke dunia usaha. Jika kalian belajar dengan benar, kalian bisa jadi juru runding yang baik untuk perusahaan kalian. Dnegan ini proses kerja sama proyek akan lebih mudah sampai ke kata sepakat.
Di konsentrasi ini kalian juga akan belajar mengenai bentuk-bentuk diplomasi atau hubungan antar negara serta bentuk kerja sama apa yang dilakukan.
Yang paling sederhana adalah diplomasi budaya yang sekarang cukup sering digunakan. Korea Selatan bisa jadi contoh negara yang sukses menjalankan misi diplomasi ini ke seluruh penjuru dunia.
Budaya Halyu yang dari dari Korea Selatan sekarang sudah tersebar luas. Musik K-Pop, drama Korea, sampai makanan khas mereka sekarang sudah bisa kita temui dengan mudah di Indonesia.Â
Secara tidak langsung hal ini membuat orang Indonesia jadi lebih mengenal Korea Selatan. Berikutnya, orang Indonesia yang tertarik dengan Korea Selatan akan mulai berdatangan ke sana. Hasilnya, pemasukan negara Korea Selatan dari wisatawan melonjak tajam. Sadar atau tidak, itu juga bentuk diplomasi.
Sementara itu, Hankam akan fokus berbicara tentang bagaimana sebuah negara mengatur komponen pertahanannya untuk menjaga kedaulatan masing-masing. Komponen inti yang dibicarakan di sini tentunya adalah militer.Â
