Mohon tunggu...
Prihan Ibanez
Prihan Ibanez Mohon Tunggu... Editor - Prof
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Do'a Ibu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

17 Puisi Tentang Kehidupan

18 April 2024   22:00 Diperbarui: 18 April 2024   22:05 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun ada juga serpihan kenangan yang pedih,

Seperti duri yang menusuk dalam-dalam,

Menggores luka yang tak kunjung sembuh,

Dan meruntuhkan tembok yang kita bangun.

Meskipun kadang sulit untuk diterima,

Serpihan kenangan adalah bagian dari kita,

Mereka membentuk jalinan benang-benang kehidupan,

Yang menghubungkan kita dengan masa lalu dan masa depan.

Jadi, mari kita peluk serpihan kenangan dengan penuh cinta,

Membiarkan mereka menjadi bagian dari diri kita,

Karena dalam setiap serpihan itu terkandung kehidupan,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun