5. Melakukan evaluasi dan refleksi
Dalam pelaksanaan tindakan aksi nyata ini banyak tantangan yang dihadapi, maka perlu adanya evaluasi terhadap pelaksanaannya. Kemudian saya merefleksi dari hasil evaluasi ini dan memperbaikinya supaya lebih baik dikemudian hari. Saya melakukan evaluasi dengan menggunakan daftar pertanyaan yang akan saya tanyakan langsung kepada wali kelas dan rekan guru. Saya juga membuat evaluasi melalui angket yang akan saya berikan kepada siswa dan orang tua mengenai tindakan aksi nyata ini.
6. Melaporkan hasil dari kegiatan tindakan aksi nyata
Setelah melakukan tindakan aksi nyata ini dan mendapatkan hasil dari refleksi, saya akan membuat laporan sebagai pertanggungjawaban terhadap kepala sekolah dan posisi saya saat ini sebagai Calon Guru Penggerak. Laporan yang akan saya buat berupa artikel yang di dalamnya juga berisi dokumentasi.
E. Dukungan yang dibutuhkan
Untuk dapat mewujudkan rancangan tindakan aksi nyata, saya tidak dapat melakukan sendiri, oleh karena itu saya membutuhkan dukungan dari:
1. Stakeholder
Dalam hal ini dukungan dari kepala sekolah maupun rekan sejawat diperlukan melalui koordinasi supaya penerapan budaya positif dapat  berjalan sesuai dengan rencana.
2. Orang tua siswa
Orang tua merupakan sumber utama dalam pembentukan karakter siswa, maka diperlukan persamaan persepsi mengenai hal ini antara orang tua dan guru. Orang tua juga dapat menjadi pengontrol perilaku siswa saat di rumah dan nantinya akan berkolaborasi bersama guru untuk membahas perkembangan siswa.
3. Media yang digunakan