Tak seperti pertemuan-pertemuan sebelumnya, entah mengapa malam ini Krisna seperti tak mau berpisah dengan Zahra. Dia ingin mengantarkan dan memastikan Zahra baik-baik saja sampai di rumah. Ada ketakutan yang teramat sangat, tiba-tiba menyelimuti hatinya malam ini.
“Tumben, kau mau mengantarku. Ada apa,nih?? Tapi tunggu,..jangan pernah sekalipun kau berfikir, dengan mengantarku pulang, kau akan kuperbolehkan tidur di rumahku,..Oke !!!” setengah canda Zahra seperti tak memberi kesempatan Krisna untuk menyangkal dan menawar.
“Oke,..oke,..I know that. Don’t worry beib,...hehe” sambung Krisna sambil meraih tangan Zahra dan mengajaknya berlalu meninggalkan taman kota itu.
************
21.20 WIB, di depan rumah Zahra.
“Makasih sayang, udah mengantarku pulang. Ingat ya,..pokoknya langsung pulang dan jangan terus begadang !!”.
“Iyaa,..siaappp Boss cantik” sahut Krisna sambil memutar motornya dan berlalu meninggalkan Zahra.
“Hati-hati di jalan,Kris...jangan ngebut lho,....!!” balas Zahra sambil melambaikan tangannya.
“Oke,.Zahra sayang,..emuachhh !!!” sambut Krisna mesra.
21.34 WIB
Sebelum tidur, Zahra menyempatkan mengirim pesan untuk Krisna :