Mohon tunggu...
mas Pur
mas Pur Mohon Tunggu... -

Tanpa kejujuran, pengetahuan tidak berguna

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menguji Nalar PK = GT dan Implikasinya

16 Oktober 2015   02:53 Diperbarui: 16 Oktober 2015   02:53 1353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Dapatkah disimpulkan bahwa PK = GT bila perkataan PK tidak dapat dipercaya?

Apakah fakta kedua (PK berada di restoran) masih bisa dipakai bila asumsi di atas benar?

Berarti fakta kedua gugur, apakah masih logis kesimpulan PK = GT tanpa fakta kedua?

Sebaliknya bila asumsi salah mengapa tidak mempercayai perkataan PK?

 

Apakah kesimpulan bahwa PK = GT tidak bertentangan dengan asumsi bahwa perkataan PK tidak dapat dipercaya?

 

Bila fakta kedua dipakai, berarti PK dapat dipercaya

 

Bila fakta kedua yang dikemukakan PK dapat dipercayai, mengapa perkataan PK tidak dapat dipercayai?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun