"Tersiksa karena kelahiran, aku menjadi letih akibat jeratan karma. Walaupun remuk hati karena kelelahan, dera karma tak terelakkan. Dorongannya bak aliran air. Laksana badai topan, kekuatan karma sungguh sulit dilawan. Penderitaan ini sungguh tak terlukiskan... Tubuh, ucapan dan batinku berada di bawah pengaruh ketidakbajikan. Akibat kekuatan kobaran api bengis karma buruk, kesengsaraan kesadaran menerpa... Pelindung Dunia, di manakah Engkau sekarang? Tidak tahan lagi dengan penderitaan dahsyat ini, digulung oleh kepanikan rongrong dan ketakutan luar biasa, aku menyampaikan ratapan kerinduan ini, ratapan putus asa dan sengsara memohon pertolongan. Awalokiteswara, Pelindung yang penuh cinta kasih, bagaimana Anda dapat menahannya? ... Bersediakah Engkau menarikku dengan tangan welas asihmu?" ~ Guru Chandrakirti (abad ke-7 Masehi)
==
Sumber Rujukan dan Inspirasi:
- Pembebasan di Tangan Kita, karya Pabongka Rinpoche
- Bodhisatwa-caryawatara, karya Shantidewa
- Cakraphala, karya Dharmarakshita
- Praktik Penyempurnaan Welas Asih, karya Thubten Chodron
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H