Mohon tunggu...
Politik

Budaya Politik Partisipan di Kabupaten Gunungkidul Pada Pemilu Presiden 2014

20 April 2015   22:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:52 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Budaya politik partisipan adalah salah satu jenis budaya politik bangsa. Dalam budaya politik partisipan, orientasi politik warga terhadap keseluruhan objek politik, baik umum, input dan output, maupun pribadinya mendekati satu atau dapat dikatakan tinggi.

Melalui sarana pemilihan umum, kita dapat menjadikannya sebagai momentum untuk mendorong perubahan sosial politik, politik ekonomi, budaya, dan lain-lain ke arah  yang lebih baik dan demokratif melalui pemerintahanyang dipilah melalui pemilu, secaradamai dan beradab (berbudaya). Semua itu dimaksudkan sebagai upaya melakukan pendidikan budaya politik partisipan (rakyat) yang lebih luas karena dengan demikian akan dapat digunakan sebagai salah satu rujukan untuk menentukan pilihan dalam pemilu secara arif, bijaksana, kritis, dan rasional.

Tabel jumlah pemilih dan pengguna hak pilih

pada pemilu presiden 2014 di Kabupaten Gunungkidul

Kecamatan

Jumlah pemilih

Jumlah pengguna hak pilih

Wonosari

65.668

54.136

Nglipar

26.231

19.045

Playen

46.790

37.104

Patuk

26.177

20.820

Paliyan

25.295

19.420

Panggang

22.953

18.116

Tepus

31.413

22.704

Semanu

47.710

36.757

Karangmojo

43.920

33.715

Ponjong

45.039

34.145

Rongkop

25.403

19.045

Semin

44.089

32.584

Ngawen

27.548

20.547

Gedangsari

30.848

22.228

Saptosari

30.637

23.832

Girisubo

22.046

15.599

Tanjungsari

23.617

19.038

Purwosari

16.172

12.879

Jumlah

601.556

462.534

Persentase partisipasi =462.534x 100% = 76,8%

601.556

Berdasarkan tabel tersebut dapat kita lihatpasangan Jokowi-JK mendapatkan suara 280.110 sedangkan pasangan Prabowo-Hatta mendapatkan suara 176.801. Dari jumlah seluruh pemilih 601.556 jiwa hanya 462.534 jiwa yang menggunakan suaranya.Partisipasi pada Pemilu Presiden kali ini 76,8%. Dari hasil rekapitulasi diketahui pasangan Jokowi-JK unggul di 16 kecamatan. Hanya dua kecamatan yakni di Paliyan dan Saptosari yang dimenangi Prabowo-Hatta.

Angka partisipasi menunjukkan bahwa masyarakat di Kabupaten Gunungkidul untuk partisipasi dalam pemilu presiden 2014 dapat dikatakan cukup tinggi yaitu 76,8%, dan masyarakat di Kabupaten Gunungkidul cenderung memiliki budaya politik yang partisipan, karena cukup tingginya partisipasi serta masyarakat atau warga negara yang memiliki pengetahuan dan kesadaran politik, perhatian dan kepedulian terhadap keseluruhan objek-objek politik yang sangat tinggi.

Diharapkan budaya politik partisipan di Kabupaten Gunungkidul semakin meningkat pada pemilu selanjutnya, serta masyarakat Gunungkidul menjadi lebih peduli dan sadar akan kewajiban mereka untuk memilih pada pemilu presiden. Sebagai warga negara yang terdidik dan terpelajar,hendaknya kitamemiliki peran besar (partisipasi aktif)untuk melakukan perubahan politik yanglebih baik dan berbudaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun