Mohon tunggu...
Prastiwo Anggoro
Prastiwo Anggoro Mohon Tunggu... Insinyur - ingenieur

Seorang pemerhati lingkungan, budaya dan sumber daya manusia. Aktif di perkumpulan kepemudaan, Keinsinyuran, Lingkungan dan Pendidikan. Memberikan kontribusi melalui infiltrasi ke generasi muda dan berusaha menulis satu topik setiap minggu sekali.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Touring De Bintan and Legend Ship 1st Day

1 Januari 2020   12:49 Diperbarui: 1 Januari 2020   13:12 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahaan Simbolis Baju Touring De Bintan dari Om Kechap ke Om Ketum HCI | dokpri

Tanjung Uban  - Trikora - Kawal - Tanjung Pinang

Sesampai di Tanjung Uban. Kami disuguhi sarapan roti prata dan kopi. Di kirim oleh tante Putri, anggota HCI di TJ. Uban. Di saat bersamaan om Ketum juga telah mendarat di bandar udara Internasional Raja Haji Fisabilillah , di jemput oleh anggota om Budi (anggota HCI di TJ. Pinang)

Sebuah kolaborasi antar anggota HCI walaupun beda pulau tetap support satu sama lain sesuai moto HCU "Be HCI Be family"

Setelah semua mobil anggota lengkap berkumpul, langsung di komandani Om Sigit (antrian pertama) dan di giring oleh om Ronald (antrian terakhir), 13 mobil melaju dengan rute di jalur lama, yang biasa di sebut rute Rossi (karena ada tikungan 46 yang berbentuk ular). 

Kelajuan 60-80 km/H, Mobil HRV masih stabil dengan medan tikungan yang tajam, bahkan ada di beberapa titik, tikungan juga ada menanjak atau pun menurun sehingga perlu kestabilan dari stir dan rem. 

Pemberhentian Pertama | dokpri
Pemberhentian Pertama | dokpri
Setiba di titik pemberhentian pertama  yaitu menghadiri perayaaan "sunatan" di tempat kenalan saya dan om Novi  Hendra, Jalan Lama di Km 53. Setelah menikmati hidangan dari tuan rumah, dan berphoto-photo ria serta tidak lupa singgah di kamar kecil, 13 Mobil HRV segera menginjak "gas".

Jalur touring  kami melewati Jalur Lama "Tj Uban - Tj Pinang"  menuju pantai wisata Trikora. Kanan kiri di suguhkan pemandangan perbukitan yang indah. Rasanya bangun jam 4 pagi terbayar. 

Sesampai di pantai wisata Trikora, kami  berkoordinasi dengan mobil HRV om Budi yang menjemput om Ketum di Tj Pinang. Titik kumpul di Jembatan besi daerah Kawal. Ini lah titik pemberhentian kedua. Rekan2 menikmati makanan khas Tj Pinang yaitu "ota-ota" sambil menunggu mobil om Budi datang.

Bersama Om Ketum HRV Club Indonesia | dokpri
Bersama Om Ketum HRV Club Indonesia | dokpri
Om Renvils dan Om Candra membantu memesankan bagi yang mau membawa ole-ole "ota-ota" untuk di antar ke penginapan kami di De Bintan Villa. Di karenakan jarak antara daerah Kawal dan tempat penginapan lumayan jauh akhir nya di sepakati untuk membayar ekstra agar pesanan dapat di antar . 

Begitu om Ketum bergabung dengan rombongan, total 14 mobil siap melanjutkan touring, kali ini tujuannya adalah kota Tanjung Pinang. Sebuah kota "tua" di Provinsi Kepri, yang juga menjadi ibukota provinsi. 

Memasuki kota, di Kilometer 10,  rombongan 14 mobil HRV sedikit melambatkan kecepatan, begitu memasuki jembatan Dompak, Hujan menyambut kami. Dan bertambah deras begitu kami sampai di Titik pemberhentian ketiga yaitu  Masjid Raya Nur Ilahi atau di kenal Masjid Dompak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun