Mohon tunggu...
Prama Ramadani Putranto
Prama Ramadani Putranto Mohon Tunggu... Guru - Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Menebar Kebaikan dan Energi Positif

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Urgensi Peran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Masa Kini

2 Juni 2021   08:54 Diperbarui: 2 Juni 2021   08:54 1828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peran Penting PJOK di Masa Kini untuk Menggempur Ancaman Dampak Negatif Perkembangan Teknologi yang Begitu Pesat - Sumber : kompas.com

Ketika berbicara Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK), tak lepas tentang bagaimana mempelajari manusia seutuhnya. Salah satu hal adalah tentang perkembangan dan belajar gerak bagi manusia. 

Mulai dari gerak yang sederhana hingga yang memiliki kompleksitas yang lebih tinggi. Mulai dari beban yang ringan hingga yang berat. Prinsipnya adalah progresif agar ada peningkatan yang signifikan yang nyata pada kemampuan atau ketrampilan gerak seseorang. 

PJOK tidak hanya bergerak dan bermain saja, namun lebih dari itu terdapat beragam ilmu pendukung di balik itu semua. Mulai dari Kinesiologi, Fisiologi, hingga Psikologi yang kesemuanya berbicara tentang manusia. Baik tentang ketrampilan gerak, kesehatan fisik, dan juga kesehatan mental. Oleh sebab itu PJOK sangatlah penting dalam sebuah sistem pendidikan yang ada. 

Peran PJOK sungguh nyata dalam mewujudkan generasi Indonesia Emas dengan SDM Unggul untuk mecapai Indonesia Maju. Pembelajaran PJOK tidak dapat dikesampingkan dan hanya menjadi pelengkap saja. Terlebih di era digital seperti ini, ancaman nyata jelas adanya. Ancaman apa saja itu? 

Yang jelas adalah terkait dengan kesehatan generasi muda Indonesia yang terjebak dalam kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi masa kini sehingga berakibat rendahnya frekuensi aktivitas fisik. 

Rendahnya frekuensi aktivitas fisik berpengaruh pada kebugaran jasmani dan kesehatan peserta didik, sedangkan tuntutan dunia industri dan dunia usaha tak lepas pula keterkaitannya dengan baik buruknya kondisi fisik seseorang dalam melakukan kerja secara produktif. Selain terkait dengan kesehatan fisik, perkembangan teknologi dengan dampak negatifnya pun juga mengancam kesehatan mental generasi muda. 

Hal ini sungguh memprihatinkan, dan menjadi pekerjaan rumah bersama. PJOK dapat menjadi solusi untuk mengatasi hal ini, maka perlu untuk menyadari bagaimana urgensi peran PJOK di masa kini dalam rangka menjaga generasi emas Indonesia yang sehat dan produktif di masa yang akan datang.

"Urgensi Peran Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan sangatlah penting sebagai solusi ancaman nyata kesehatan fisik dan kesehatan mental generasi emas penerus bangsa."

Memantik Ketrampilan Gerak 

Memiliki ketrampilan gerak yang baik sangat menunjang dalam menjalani aktivitas keseharian dengan beragam dinamikanya. Sebuah modal yang sangat baik jika memiliki ketrampilan gerak yang baik. Mengapa? Ketika menjalani aktivitas yang berat dan menuntut tubuh untuk menerima beban yang luar biasa, di sinilah ketrampilan gerak mengambil perannya. 

Koordinasi gerak, bagaimana kondisi kekuatan otot pada tubuh, serta efisiensi tubuh dalam melakukan gerak akan mempermudah dan membuat aktivitas yang dilakukan lebih efisien dan tentunya lebih efektif pula. 

Pembelajaran gerak sederhana seperti gerak lokomotor, non lokomotor, dan manipulatif memiliki peran yang sangat penting dalam upaya meningkatkan ketrampilan gerak yang baik.

Kesehatan Fisik dan Mental Terjaga

"Sakit itu Mahal!"

Ingat, bahwasannya sakit itu mahal! Mengapa? Biaya berobat tidaklah murah dan mampu menguras kantong. Sudah sakit ditambah beban pikiran karena mahalnya biaya pengobatan, sakit pun semakin menjadi-jadi. 

Ketika konsultasi dengan dokter pun, biasanya dokter akan memberikan advis untuk berolahraga secara teratur. Bukankah begitu yang sering terjadi? Jumlah jam pelajaran PJOK yang sangat minim dalam sistem pendidikan di sekolah membuat optimalisasi kesehatan peserta didik tidak berjalan dengan baik. 

Bayangkan saja jika berolahraga hanya ketika jam pelajaran yang seminggu hanya sekali itu. Itupun kalau pas tidak tanggal merah, jika pas tanggal merah, sudah barang tentu dalam seminggu tidak bergerak berolahraga. 

Hal ini sungguh memprihatinkan. Aktivitas gerak yang ada dalam PJOK memberikan peran penting dalam upaya menjaga kesehatan peserta didik dan generasi muda. 

Pemahaman yang ditanamkan sejak dini pada peserta didik akan pentingnya menjaga kesehatan dan berolahraga menjadi sangat penting dalam memantik kesadaran peserta didik tentang bagaimana menjaga kesehatan baik fisik maupun mental. 

Mereka pun diharapkan dapat memilih, lebih baik berolahraga dan sehat daripada harus sakit dan berobat dengan biaya yang tidak sedikit. Kesadaran mengapreasiasi nikmat sehat dengan berolahraga menjadi solusi di era masa kini. 

Investasi kesahatan dengan berolahraga diharapkan menjadi tren yang terus berkembang, sehingga gempuran ancaman kesehatan fisik dan mental akibat dampak buruk perkembangan teknologi dapat teratasi.

Penguatan Pendidikan Karakter 

"Bangsa ini tidak kekurangan orang pintar, tapi kekurangan orang Jujur" - Kasino Warkop

Sejalan dengan revolusi mental untuk mewujudkan SDM Unggul dan Indonesia Maju, PJOK memiliki peran penting di sini. Bagaimana? Pembelajaran PJOK tidak melulu pada ranah psikomotorik maupun kognitif, namun juga ranah afektif. 

Nilai-nilai sportivitas, kejujuran, saling menghormati, hingga persahabatan yang ada dalam PJOK menjadi salah satu nilai penting dalam upaya penguatan pendidikan karakter. Hal ini menjadi penting dalam upaya revolusi mental serta dalam mewujudkan SDM Unggul di negeri tercinta. 

Kondisi carut marut bangsa ini yang digerogoti dari dalam dan lebih prihatin lagi, dilakukan oleh anak bangsa sendiri yang tidak berintegritas menjadi sebuah pekerjaan rumah yang sangat besar.

 Miris ketika anak bangsa melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme yang hal ini jelas akan menghancurkan negeri tercinta dari dalam. Nilai-nilai luhur tentang kejujuran harus benar-benar ditanamkan sejak dini. 

Disrupsi teknologi dengan dampak negatifnya semakin terasa. Perlu perhatian ekstra dalam menyikapi hal ini. Kesehatan dan karakter peserta didik atau generasi muda penerus bangsa dalam mewujdukan Indonesia Maju, harus mendapatkan perhatian lebih. 

Semua tidak ingin kesehatan fisik dan kesehatan mental peserta didik terganggu akibat gerusan kemajuan teknologi. 

Nilai-nilai karakter pun harus dibangun agar semakin kuat melalui pendidikan dengan harapan mampu menepis segala ancaman yang hadir. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, memiliki peran penting sebagai solusi nyata dalam menyikapi hal ini. (prp)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun