Penguatan Pendidikan KarakterÂ
"Bangsa ini tidak kekurangan orang pintar, tapi kekurangan orang Jujur" - Kasino Warkop
Sejalan dengan revolusi mental untuk mewujudkan SDM Unggul dan Indonesia Maju, PJOK memiliki peran penting di sini. Bagaimana? Pembelajaran PJOK tidak melulu pada ranah psikomotorik maupun kognitif, namun juga ranah afektif.Â
Nilai-nilai sportivitas, kejujuran, saling menghormati, hingga persahabatan yang ada dalam PJOK menjadi salah satu nilai penting dalam upaya penguatan pendidikan karakter. Hal ini menjadi penting dalam upaya revolusi mental serta dalam mewujudkan SDM Unggul di negeri tercinta.Â
Kondisi carut marut bangsa ini yang digerogoti dari dalam dan lebih prihatin lagi, dilakukan oleh anak bangsa sendiri yang tidak berintegritas menjadi sebuah pekerjaan rumah yang sangat besar.
 Miris ketika anak bangsa melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme yang hal ini jelas akan menghancurkan negeri tercinta dari dalam. Nilai-nilai luhur tentang kejujuran harus benar-benar ditanamkan sejak dini.Â
Disrupsi teknologi dengan dampak negatifnya semakin terasa. Perlu perhatian ekstra dalam menyikapi hal ini. Kesehatan dan karakter peserta didik atau generasi muda penerus bangsa dalam mewujdukan Indonesia Maju, harus mendapatkan perhatian lebih.Â
Semua tidak ingin kesehatan fisik dan kesehatan mental peserta didik terganggu akibat gerusan kemajuan teknologi.Â
Nilai-nilai karakter pun harus dibangun agar semakin kuat melalui pendidikan dengan harapan mampu menepis segala ancaman yang hadir. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, memiliki peran penting sebagai solusi nyata dalam menyikapi hal ini. (prp)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H