Mohon tunggu...
Praheka Juang Wicaksani
Praheka Juang Wicaksani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa/ Business Owner

Saya adalah mahasiswi yang saat ini sedang menempuh studi S1 Pendidikan Teknik Informatika Semester 5.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bajumas, Transformasi Limbah Jeruk dan Serai Menjadi Spray Antinyamuk Inovatif

2 Desember 2024   06:55 Diperbarui: 2 Desember 2024   07:04 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bedengan, Selorejo -- Desa yang selama ini terkenal dengan keindahan alamnya dan hasil jeruk melimpah, kini memasuki babak baru inovasi melalui program pengabdian masyarakat bernama BAJUMAS (Bedengan Maju, Masyarakat Sejahtera). 

Program ini diprakarsai oleh tim mahasiswa Universitas Negeri Malang, yang terdiri dari Annisa Anna Firdausi, Auldy Ade'tyo Pratama, Aura Julita Andiansyah, Dedy Zain Mochtar Asri, dan Rifki Rivaldi, dengan dosen pembimbing Hanafi, M.Pd. Program ini dilaksanakan pada Kamis, 28 November 2024

 

Sumber: Tim Bajumas
Sumber: Tim Bajumas

Transformasi Kulit Jeruk Menjadi Spray Anti-Nyamuk

Desa Selorejo dikenal dengan tiga jenis jeruk utamanya: Baby Java, Madu Siam, dan Keprok. Meski melimpah, pemanfaatan jeruk selama ini hanya terbatas pada penjualan buah segar. Melalui Program BAJUMAS, kulit jeruk -- yang sebelumnya dianggap limbah -- kini diolah menjadi spray anti-nyamuk alami. Proses ini memanfaatkan kandungan minyak atsiri dalam kulit jeruk yang kaya akan limonene dan citral, senyawa aktif yang efektif sebagai insektisida alami.

Program ini mencakup berbagai tahapan, mulai dari:

  1. Sosialisasi tentang manfaat dan kandungan bioaktif kulit jeruk.
  2. Pelatihan praktis pembuatan spray anti-nyamuk berbasis bahan alami.
  3. Pemberian subsidi bahan untuk masyarakat mencoba produksi mandiri.
  4. Pemasangan banner promosi di lokasi wisata Bumi Perkemahan Bedengan untuk memperkenalkan produk ini kepada wisatawan.

Misi Sosial dan Ekonomi

Program ini mendukung beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang sangat relevan. Dengan memanfaatkan limbah kulit jeruk dan serai untuk membuat spray anti-nyamuk alami, program ini mendukung SDG 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan) dengan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bebas dari penyakit yang ditularkan oleh nyamuk.

Selain itu, BAJUMAS juga berkontribusi pada SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) dengan memberdayakan masyarakat lokal untuk memproduksi dan memasarkan produk, menciptakan peluang ekonomi baru yang berkelanjutan. Program ini juga sejalan dengan SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), mendorong pengembangan industri berbasis sumber daya alam yang ramah lingkungan dan mudah diakses oleh masyarakat desa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun