Mengapa pelangi telah sirna?
Saat itu, kebahagiaanmu bagaikan matahari pagi
kini redup menyimpan kelam di malam hari         Â
Kepadamu, aku juga bertanya
Mengapa hujan tak pernah sirna?
Bukankah aku yang harusnya kecewa?
Kecewa akan apa yang telah kita lakukan bersama
Kacau, bingung, gelisah, hancur, riuh, sedih, murka,
Aku berserah…
berserah dengan apa yang kulakukan sebelumnya
Hingga sadar tentang apa yang terjadi setelahnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!