Draken kembali berkata "Takemichi, aku sangat suka dengan orang itu (Mikey)", "Mulai dari cara dia memimpin kita semua dan caranya menanggung tanggung jawab besar di pundaknya".
"Aku memilih bersamanya karena semua itu" lanjut Draken sambil menangis menahan rasa sedihnya mengingat Mikey yang saat ini telah berubah.
Draken kembali mengatakan "Karena itulah aku harap aku dapat melakukan sesuatu untuk menolongnya (menolong Mikey)" kepada Takemchi.
Kemudian dia mulai memanggil Takemichi dan berkata untuk terakhir kalinya, "Takemichi, bolehkah aku meminta sesuatu darimu?". Takemichi mengiyakan perkataan tersebut.
Draken: "Tolong selamatkan Mikey", Takemichi:" Tentu saja", dan chapter 222 pun berakhir disini.
Sungguh chapter yang benar-benar mengharukan yang pernah ada dari seri manga Tokyo Revengers, tentunya sangat sedih juga ketika melihat Draken yang pada akhirnya telah ditewaskan Ken Wakui (penulis Tokyo Revengers) untuk selama-lamanya.
Baca Juga: Baca Manga One Piece Chapter 1025 Bahasa Indonesia: Momonosuke dan Luffy Melawan Kaido
Itu dia pembahasan mengenai recap seri manga Tokyo Revengers chapter 222 dari kanal hiburan Kompasiana, chapter ini telah terbit dan bisa kamu check di situs Kodansha US, untuk tempat membeli produk digital atau fisiknya secara resmi atau legal, sekian dan terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H