Mohon tunggu...
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR
POLTAK EFRISKO BUTARBUTAR Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional Development - Sokrates - Binus Creates

Hanya ingin berbagai untuk kemajuan Pendidikan di Indonesia, khususnya dalam penerapan teknologi dalam proses pembelajaran.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Gamification dalam Pendidikan

26 Februari 2020   17:19 Diperbarui: 26 Februari 2020   17:18 1440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menerapkan sistem penghargaan kelas yang lebih luas. Gamification dapat juga diterapkan dalam kelas yang lebih luas, misalkan dengan memberikan permainan yang sama untuk dua atau tiga kelas yang diampu oleh pendidik. Kelas yang paling banyak mengumpulkan point merupakan kelas pemenang. Dengan menerapkan ini para siswa akan berusaha secara bersama-sama untuk meraih point tertinggi untuk menjadi juara dan secara langsung akan tercipta kolaborasi antar siswa didalam kelas untuk meraih poin tertinggi dan juara.

Pada dasarnya gamification bukanlah dirancang untuk menggantikan pedagogy tetapi dengan menerapkan metode ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman belajar secara keseluruhan dan lebih memberikan motivasi bagi para peserta didik untuk dapat belajar secara mandiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun