Jahe membantu mempercepat pengosongan lambung, meningkatkan motilitas usus, dan meredakan gejala dispepsia seperti mual, kembung, dan sakit perut.
3. Mengatasi Nyeri
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu meredakan nyeri sendi, otot, dan menstruasi. Gingerol dan shogaol menghambat enzim pro-inflamasi, sehingga mengurangi peradangan dan rasa sakit.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Jahe kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan gingerol dan shogaolnya juga dapat membantu melawan infeksi bakteri dan virus.
5. Menurunkan Risiko Kanker
Penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mencegah dan mengobati beberapa jenis kanker, seperti kanker prostat, kanker payudara, dan kanker usus besar. Kandungan gingerolnya dapat menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel kanker.
6. Menjaga Kesehatan Jantung
Jahe dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, serta meningkatkan kolesterol baik (HDL). Hal ini dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
7. Mengontrol Gula Darah
Jahe dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.