Mohon tunggu...
David Olin
David Olin Mohon Tunggu... Pustakawan - Pemerhati Bahasa, Memberi Hati Pada Bahasa, Meluaskan Dunia Lewat Bahasa

Setiap kali menatap mentari, bulan selalu mendapat cahaya baru.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Apresiasi Puisi "Ingatlah" Karya Olin Pius

25 April 2022   08:00 Diperbarui: 25 April 2022   08:16 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kemelut bumi tak rahasia lagi

Makan, menitip gen, memanusia, memangsa

 

Ingatlah semua gemintang gemerlap kan gelap

Ingatlah tak Raja, tak Ratu, tak kuasa, tak tahan

Ingatlah semua peziarah malang sedang mencari akal kemelut

Memecahkan bakal pokok persoalan

Tak puas dengan semua

 

Hanya dengan belajar rendah hati 

Kita semua akan menyadari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun