Mohon tunggu...
Pandji Kiansantang
Pandji Kiansantang Mohon Tunggu... Penulis - "Bahagia Membahagiakan Sesama"

Menulis itu Membahagiakan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

"Cukuplah Kematian Itu sebagai Nasihat"

1 September 2020   06:51 Diperbarui: 1 September 2020   06:47 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi via kaltengtoday.com

Sambil menulis ini, air mata membasahi pipiku. Terbayang wajah dan senyum Dokter dan Perawat berhati mulia ini... yang setelah berjuang menolong pasien Corona, justru meninggal dunia... meninggalkan istri, suami, anak, orangtua dan orang-orang yang mengasihi mereka. Terpujilah mereka yang "membayar" pengabdian mereka dengan nyawa... 

Masih sanggupkah kita abai, tak peduli bahkan bersikap nyinyir pada mereka... Jika hati nurani sudah tidak berbicara, ingatlah bahwa kita semua sedang "mengantri" dalam perjalanan ke alam baka... hanya masalah waktu : kapan dan bagaimana caranya kita meninggal. Para Dokter dan Perawat yang wafat setelah menolong pasien Corona, Insya Allah, husnul khotimah atau "happy ending" dalam hidupnya. 

Jangan biarkan wafatnya mereka menjadi sia-sia... Inilah waktunya kita INSYAF, seperti peringatan Rasulullah SAW "Cukuplah KEMATIAN itu sebagai NASIHAT"... 

*Pandji Kiansantang, 1 September 2020 

ilustrasi via kaltengtoday.com
ilustrasi via kaltengtoday.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun