Dengan penuh keikhlasan;
Secawan mimpi lain tertegun heran; sosok ibu dalam buku cerita kini nyata adanya.
Tiba-tiba ibu mendengar percakapan si mimpi dengan kawannya.
Ibu mengintip sembari tersenyum;
Aku merajutmu untuk kuberikan pada anakku.
Kan kuletakkanmu pada gagang-gagang kegagalannya;
Agar menyempurnakan keberhasilannya;
Aku seorang ibu;
Yang hanya mampu memberikan mimpi terhebatnya;
Untuk ia wujudkan menjadi kata sempurna;
Aku merajutmu dengan penuh doa;
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!