Mohon tunggu...
Piter Randan B
Piter Randan B Mohon Tunggu... lainnya -

www.Belajarterus.blog.com 'Penulis Buku Berkaca Pada Kepemimpinan Ahok, & The Ahok Way

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Walau Kami Kafir dan Darahnya Halal

8 November 2016   08:45 Diperbarui: 8 November 2016   09:46 718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mereka yang menghukum kami puas dan legah saat jantung kami tak berdenyut lagi

Teriakan kafir, kafir, kafir dan darahnya halal mengiringi kepergian kami

Meski demikian…

Kami tetap berpegang pada iman kami yang dianggap kafir

Kami tetap mengasihi dan mencintai kedamaian

Kami tetap menghadapi setiap kesulitan dan cobaan dengan hati yang gembira

Kami setia menanggung tuduhan – tuduhan palsu dan siksaan dengan ketabahan hati yang tak tergoyahkan

Kami menghadapi maut dengan keberanian dan ketenangan yang tak tergoncangkan

Kami menghadapi setiap fitnahan dan pengadilan yang tidak adil dengan senyum

Kami menghadapi hukuman mati dengan gembira seperti pahlawan yang menuju panggung kehormatan

Bagi kami kematian adalah keuntungan dan cara merebut kemenangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun