Mohon tunggu...
Pitri Lestari
Pitri Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Sometimes, your best is not good enough

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengidentifikasi "Bad Habit" yang Terdapat dalam Aktivitas Sehari-Hari

7 September 2023   08:41 Diperbarui: 7 September 2023   08:59 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai makhluk hidup sudah pasti ada banyak aktivitas yang harus dilakukan oleh manusia untuk bertahan hidup, dimulai dari bangun tidur hingga tertidur kembali. Apabila aktivitas tersebut sudah sering dilakukan maka kita akan menyebutnya sebagai kebiasaan. Seperti sisi pada mata uang koin, kebiasaan pun terbagi menjadi dua jenis ada yang baik dan buruk.

Kebiasaan-kebiasaan baik tentu saja tidak akan menyebabkan dampak yang buruk bagi kesehatan ataupun kehidupan secara umum, namun kebiasaan-kebiasaan buruk bisa menyebabkan dampak buruk apabila dibiarkan, tetapi jika ada upaya untuk menghindarinya walaupun sedikit saja akan berdampak baik nantinya. Agar dapat menghidarinya tentu kita harus mengetahui apa saja yang termasuk ke dalam bad habit ini sehingga bisa melakukan langkah pencegahan ataupun penyembuhan secara tepat.

Lantas apa saja aktivitas sehari-hari yang tergolong ke dalam "Bad Habit"?

Multitasking

Istilah multitasking banyak ditemukan dalam berbagai ranah kehidupan mungkin secara tidak sadar kitapun turut andil di dalamya. Ya, melakukan pekerjaan yang berbeda secara bersamaan (multitasking) dianggap dapat memberi hasil yang maksimal dan yang terpenting adalah dapat mempersingkat waktu. Memang tidak ada yang salah jika kita melakukannya tetapi ternyata multitasking ini menyebabkan efek negatif. Loh kok bisa?

Dikutif dari Fernando (2018) "Melakukan pekerjaan dalam waktu bersamaan akan memberikan tekanan yang cukup besar sehingga berdampak pada meningkatnya stres dan menurunnya produktivitas. Akibatnya beban pikiran pun semakin berat."

Adapun efek negatif yang lainnya adalah menyebabkan daya ingat menurun (Nass, 2009) serta pengaturan emosi menjadi tidak stabil.

Kurang Tidur

Kurang tidur identik dengan begadang. Ada banyak alasan mengapa seseorang melakukan atau memilih untuk begadang di antaranya yaitu menyelesaikan pekerjaan, belajar, nongkrong, dll. Beberapa dampak negatif yang terjadi akibat kurang tidur yaitu mudah merasa lelah, pusing, mudah sakit, dsb. semua itu terjadi karena tubuh bekerja secara terus-menerus tanpa berisitiraht yang cukup.

Malam hari adalah waktunya bagi tubuh untuk melepaskan lelah setelah melakukan aktivitas seharian. Seperti yang dikatakan beberapa sumber bahwa waktu tidur ideal adalah sebanyak 8 jam perhari. Di saat tidur ini tubuh kita akan memproduksi hormon pertumbuhan dan hormon korteks adrenal yang penting untuk metabolisme tubuh dan pekembangan fungsi otot. Jika kita begadang maka produksi hormon-hormon tersebut akan terganggu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun