Mohon tunggu...
Pitri Lestari
Pitri Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Sometimes, your best is not good enough

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Grey Art Gallery: Menjelajahi Salah Satu Galeri Seni yang Ada di Bandung

15 Juni 2023   19:18 Diperbarui: 15 Juni 2023   19:22 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana di dalam galeri : dokumen pribadi

Resmi dibuka pada 3 Februari 2023 Grey Art Gallery semakin dikenal publik karena keunikannya. Bermula ketika sedang menjelajah TikTok, saat itu ada salah satu konten yang memuat tentang Grey Art. Akhirnya terus dicari tahu, dan berakhirlah sebuah kesepakatan dengan salah satu rekan untuk berkunjung.

jln di sekitar galeri : dokumentasi pribadi
jln di sekitar galeri : dokumentasi pribadi

Perjalanan ke tempat tujuan kurang lebih sekitar 2 jam, hal tersebut kiranya wajar mengingat tempat tinggal kami ada di Kabupaten Sumedang sedangkan lokasi Grey Art ada di Jln. Braga No.47, Kota Bandung, Jawa Barat . Meskipun jaraknya yang cukup jauh namun tidak menyulutkan tekad kami untuk pergi ke sana.

Berbekal layanan Google Maps, akhirnya kami sampai di sana walaupun sempat beberapa kali salah jalan. Hal yang pertama kali dilakukan tentu mencari lokasi untuk memarkirkan kendaraan, namun tidak perlu khawatir sebab tidak jauh dari Galeri tersedia lokasi parkir yang cukup tertib dan ada penjaganya juga.

Saat akan memasuki Galeri di sana kita  akan disambut oleh atribut-atribut seni yang berada di dekat pintu masuk, selain itu ada juga pegawai yang menyambut dengan ramah. Seperti saat mengunjungi tempat liburan pada umumnya, kita membeli tiket terlebih dahulu. Sebagai bukti sudah mempunyai tiket, pengunjung akan diberi cap yang sang unik di tangannya masing-masing. Sebelum siap menjelajahi Grey Art, pegawai di sana akan memberikan aturan-aturan saat berada di galeri.

lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi
lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi

Saat memasuki Grey Galery kita disuguhkan dengan sebuah cerita atau bisa dibilang sejarah dari tempat ini. Kemudian, akan di sambut dengan lukisan-lukisan penuh warna yang sangat indah. Ada juga lukisan-lukisan bermuatan kata-kata kekinian yang tidak kalah menarik juga. Di sini kita bisa berpoto ria sambil mengagumi cahaya-cahaya yang terpancar dari setiap lukisan.

lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi
lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi

Keunikan lainnya kita juga bisa menulis note untuk diri kita sendiri. Tampilannya seperti ini

note to myself : dokumentasi pribadi
note to myself : dokumentasi pribadi

Jika saat mengelilingi galeri merasa lapar atau pun haus, kita bisa rehat sejenak di caffenya.

Lukisan-lukisan yang ada di sana benar-benar bersifat kontemporer, hal tersebut terlihat dari warna-warnanya dan juga kata-kata yang melengkapinya. Sangat mewakili kaum melenia. 

Di antara banyaknya lukisan yang menarik, saya menemukan lukisan Bernama "Eyes For Soul" Di samping lukisan tersebut ada sebuah penjelasan, intinya "Human can't lie with their eyes" Masih terdapat lukisan dan karya seni menarik yang memanjakan mata. 

Setelah merasa cukup untuk melihat-lihat isi galeri, kami pun berkunjung ke caffenya. Tetapi, tiba-tiba teman saya bertanya "Kunci kendaraan di mana?" saat itu kami langsung ke luar untuk mencari kunci sebelum menghabiskan makanannya. Setelah di tempat parkir ternyata tidak ada kunci di kendaraan. Kemudian bertanya kepada penjaga di sana. Dan untungnya, ternyata dia mengamankan kunci tersebut. Kata beliau kunci itu menggantung saja di kendarannya.

Selain ada Grey Art, di jalan Braga ini banyak sekali tempat-tempat lainnya, dari mulai penjual makanan berat, makanan ringan, minuman, ice cream, lukisan dll.

Sebagai penutup keseruan petualangan kali saya akan mengajak untuk merefleksi diri lewat kata-kata dalam lukisan ini.

lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi
lukisan yang ada di galeri : dokumentasi pribadi

"Ini bukan tentang mata mu. Ini tentang apa yang kamu pilih untuk dilihat"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun