Bercerminlah! Tatanan hidup
Adalah tatanan unik yang halus dan luar biasa
Hanya kematian yang membuat hidup
Dan hanya ketakutan akan kuburan yang menghiasi itu
Bukankah karena penderitaan dan hidup yang menyakitkan
Orang tidak akan mengerti arti kebahagiaan
Siapa yang cemberut dalam kegelapan yang tidak menakutkan
Tidak merasakan kebahagiaan di pagi yang baru...
Kalian pasti bertanya, tidak bisakah pencipta yang mahakasih dan mahakuasa mengubah pengaturan untuk menjaga semua matahari terbenam dan meninggalkan kekeringan dan wabah penyakit? Saya tidak ingin menjawabnya. Saya ingin kalian menonton film dokumenter tsunami Channel 4 sampai pada klimaksnya.
Sekitar enam belas mil tenggara dari pusat kota Roma terletak istana musim panas kepausan di Puri Gandolfo, rumah bagi Observatorium Vatikan yang dijalankan oleh komunitas kecil Yesuit. Mereka sempat mengadakan seminar seminggu tentang 'Tuhan dan Penderitaan'. Seminar tersebut dihadiri oleh beberapa ilmuwan dan filsuf Kristen paling berbakat di planet bumi. Di sisi lain, banyak masyarakat yang menghabiskan hari-hari di teras yang menghadap ke Danau Albano dan melontarkan pertanyaan demi pertanyaan kepada mereka yang berkumpul di tempat yang indah itu, "Mengapa Tuhan tidak melakukannya dengan lebih baik?"
Sebetulnya, jawaban atas dasar suka sama keluarnya. Bukan membatasi Tuhan dan mengurangi kemahakuasaannya. Tapi mengapa Tuhan tidak membuat dua sama dengan lima? Mungkinkah sifat intrinsik dunia material hanyalah pasang surut harga yang harus dibayar untuk memiliki sesuatu? Â Apa yang akan terjadi jika kita menemukan planet lain di mana hukum alam dan penderitaan dilenyapkan?