Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketika Semua Butuh Hutan

6 Mei 2024   14:22 Diperbarui: 6 Mei 2024   14:29 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi sepertinya kalah dengan para tuan-tuan yang punya titah

Raung mesin tanpa henti berganti mengeruk, mengikis isi perut ibu bumi Kenangku,

Gaduh, riuh sampai mengaduh bersimpuh memohon pada-Nya agar kiranya semua boleh harmoni karena semuanya butuh

Namun, adakah yang bisa mencegah itu? Tanyaku kepada semua!!...

Ketapang, Kalbar, 5 Mei 2024

Petrus Kanisius-Yayasan Palung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun