Bicara asa, itu satu-satunya cara yang kini bisa dilakukan apabila si petani hutan dan sahabat-sahabatnya boleh berlanjut. Apakah kita masih bisa untuk saling memahami, menghargai dan harmoni.
Bila ada asa, pasti ada rasa. Rasa percaya agar si petani boleh berlanjut dengan semua nada dengan kebijaksanaan semua kita manusia. Dengan demikian, semua boleh harmoni hingga selamanya dan si petani tetap boleh menabur, menyebar dan menyemai benih hingga mereka pun merdeka, lestari selamanya.
Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H