Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku, Baliho, dan Pemilu

11 April 2019   16:40 Diperbarui: 11 April 2019   17:22 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Foto : Opini Kartun. Foto dok. Binpers

Tak semua buruk dan tak semua baik

Ada janji yang ditepati, ada pula janji yang diingkari

 

Ku ingat janji-janji yang tertulis di baliho-baliho membentang luas, di ruas-ruas jalan dan itu janjimu menanti ditepati

Kata-katamu kubilang sangat tersusun dan tersruktur baik; janji sejatinya untuk ditepati bukan untuk diingkari

Karena ku takut, takut akan janji yang pernah terucap tetapi tidak terealisasi

Adakah janji untuk pro lingkungan?, berjuang untuk kaum papa dan duafa?. Dan janji-janji lainnya kumenanti bukan korupsi atau duit untuk jual beli janji

Ku hanya tahu di baliho tentang janjimu ketika pemilu

Yang kutahu dan pilu sesak mendera saat banyak terciduk proyek-proyek tangan tak terlihat, itu ada banyak bukti dan terjerat

Ada yang tersangkut dijeruji kala tulah melangkah karena amanah tak dipenuhi karena tingkah perilaku

Mengerinyit seharusnya, tetapi tertawa tetapi fakta gurita gila semakin nyata terlihat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun