"Bagi saya yang lama berkarir di PNS sebagai Arsiparis, saya bangga, karena bernilai pahala, karena kita ikut menyelamatkan informasi sejarah yang akan dimanfaatkan generasi mendatang," terang Arsiparis Ahli Madya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Propinsi Sulawesi Selatan.
Lanjutnya, arsip statis kesejarahan ini boleh jadi 5 tahun sampai 20 tahun memang belum ada dibaca orang, yakin lah 25 tahun kedepan akan ada yang menikmatinya. Ibarat menanam pohon, orang sudah memetiknya
"Bekerja ikhlas itu seperti menanam pohon, tentu tidak langsung memetik buahnya, tetapi yakin lah, 25 tahun kedepan, generasi penerus kita akan memanennya," tutup Nurdin bangga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H