Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pisah Sambut Kepala Balai Gakkum LHK Wilayah Sulawesi Penuh Kehangatan

8 Maret 2019   13:54 Diperbarui: 8 Maret 2019   15:37 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Dari awal, kami tidak pernah bercita-cita menjadi pimpinan, akan tetapi amanah ini akan kami jalankan sebaik-baiknya." Imbuh Dody.

Ditegaskan Dody, "Saya tidak akan pernah marah apabila ada SPORC, Penyidik, pengawas Gakkum LHK Sulawesi "bermasalah" selama itu dalam kebaikan."

"Dalam tugas baru di Wilayah Hukum Sulawesi , saya secara pribadi minta dukungan morilnya dari semua element yang ada di wilayah Sulawesi."

Mengakhiri sambutannya, Dody kembali merendah, "kami belajar dari kebodohan, mohon bimbingan serta saran membangun kepada kami."

Kalimat bijak Makassar berikut bunyinya:
"Naarekoo Engkaki Mabboko, Mabelani Laota, Aja' Tarampeka Temmadeceng.
Rampeka Golla Naku Rampeki Kaluku"

Diartikan ke dalam bahasa indonesia, kira-kira demikian:
" Jika telah pergi jauh, janganlah diingat kejelekannya, ingatlah yang baiknya saja dan kami akan mengingat kebaikannya.

Ramah tamah dan penyerahan cinderamata dirangkaikan foto bersama menutup Pisah Sambut Kepala Balai Gakkum LHK Wilayah Sulawesi.

Disela-sela sesi hiburan, Dody Kurniawan selaku Kepala Balai Gakkum LHK melayani pertanyaan awak media yang hadir pada pisah sambut tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun