Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Melalui Dongeng “Kalau yang Enak Didahulukan”

5 Juni 2016   08:12 Diperbarui: 5 Juni 2016   08:37 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akhirnya, mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan misi yang mustahil atau mission impossible. Tergantikan tontonan-tontonan mengerikan berbau pembunuhan, predator anak, pedofil, anarki, brutal lumrah kita jumpai melalui pemberitaan cetak maupun online.

Buku-buku murah berkualitas makin terbatas, membaca dilarang, menulis adalah sebuag petaka, bicara bukan kelaziman, sedangkan peluru merupakan senjata ampuh untuk membunuh aktivis litaerasi, buku hanyalah benalu (David Efendi-Aktivis Literasi).

Sekeras-kerasnya kita tertawa kembalinya kepedihan juga. Karena sejauh mata memandang yang tampak adalah wajah kemiskinan dibarengi kebodohan kita. Sehingga kita kebingungan harus berbuat apa, menolong atau menertawakannya.

Sadis!

Tambahan:

Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2016.

Mari sambut dengan tekad untuk memerangi perdagangan ilegal satwa liar- (Go Wild For Life).

Makassar, 5 Juni 2016

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun