"Assalamualaikum, Pak Haji. Maaf mengganggu, saya Rifa dari panti asuhan di dekat sini. Kami sedang mengumpulkan donasi untuk memperbaiki fasilitas panti yang sudah rusak," ujar Rifa dengan sopan.
Pak Haji menerima Rifa dengan hangat. Ia mendengarkan dengan saksama penjelasan Rifa mengenai kondisi panti asuhan tempat ia tinggal.
"Baiklah, tunggu sebentar ya Nak," kata Pak Haji seraya beranjak ke dalam rumah.
Tak lama kemudian, Pak Haji kembali dengan membawa sejumlah uang tunai yang cukup besar.
"Ini, semoga bisa membantu memperbaiki fasilitas panti asuhan kalian," ucap Pak Haji sambil menyerahkan uang tersebut kepada Rifa.
Rifa tak kuasa menahan haru. Air matanya menetes, terharu atas kebaikan hati Pak Haji.
"Terima kasih banyak, Pak. Jazakallah khairan, semoga Allah membalas kebaikan Bapak," doa Rifa tulus.
Sejak saat itu, Pak Haji sering mengunjungi panti asuhan tempat Rifa tinggal. Ia tidak hanya memberikan bantuan dana, tapi juga meluangkan waktu untuk berbincang dan memberikan motivasi kepada anak-anak yatim di sana.
Kebaikan hati Pak Haji pun kembali membuahkan berkah. Beberapa waktu kemudian, usaha tekstilnya semakin berkembang pesat. Bahkan, Pak Haji bisa memperluas bisnisnya hingga ke luar negeri.
Kisah Pak Haji semakin menyebar, membuat banyak orang kagum akan karunia yang diterimanya. Mereka pun termotivasi untuk mencontoh kegigihan Pak Haji dalam beramal dan bersedekah.
Sungguh, tak ada yang sia-sia ketika kita memberikan sebagian harta untuk kebaikan. Setiap rupiah yang dikeluarkan dengan niat tulus akan kembali dalam bentuk keberkahan yang berlipat ganda.