“Karena bosnya ada di kantor pusat di Ciawi, kita ke sana saja, yuuuk?” ajakku.
“Ayo aja!” sahut keduanya kompak.
Siapa sih dia? Lelaki sejati itu hobi banget menulis urusan filosofi, wartawan, aktivis, yang pernah ditaut-tautkan dengan beberapa cewek seksi di Kompasiana oleh Babeh Helmi tea.
Yup, ini dia; Rismanaceh alias Rismanenjels-nya Babeh Helmi!
“Naik apa kita ke Ciawi?” Tanya ML.
“Pake mobilku, tapi diambil dulu di kantor anakku di Thamrin, mau ya?” aku menatap sekilas wajah ML yang di mataku suka mendadak merah dadu itu, entah mengapa. Eda saaaay; ayo, ngakuuuu! Hihi.
“Oke!”
Kami naik taksi, kebetulan taksinya bagus masih baru dan aroma harumnya serasa romantis, tiiiis….
Perjalanan dari Rawamangun ke Thamrin dinuansa perkenalan lebih dalam, tawa canda pun mulai merebak. Singkat cerita, setelah dapat mobilnya, maka kami pun menuju Ciawi.
Banyak cerita terjalin, mulai dari kisah lucu, canda, romantis, tegang-tegangan sampai sosok-sosok di balik lapak masing-masing,. Pokoknya seputar blog sosial yang mempertemukan kami, yaitu; Kompasiana.
“Aku kaget loh, waktu baca komentarmu dalam tulisan pertamaku. Kau bilang; apalagi saya ini tukang ngeseks, ML geto looooh….” Kataku kembali mengenang awal-awal keberadaanku di Kompasiana.“Kupikir, ini cewek apaan ya, kok berani-beraninya ngaku tukang ngeseks, doyan ML segala? Jadi, daku selidiki saja dirimu itu siapa, dibrowsing segala, olalala, ternyata… ML ya!”