Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Memangkas Jejak Karbon dengan Hemat Energi untuk Masa Depan

6 Februari 2024   12:15 Diperbarui: 6 Februari 2024   12:21 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar dari tangkap layar databoks.datakata.co.id

Kiat berikut adalah mencabut charger gawai saat tidak digunakan. Walaupun sudah tidak disambungkan ke gawai, kabel charger yang masih tersambung ke stop kontak masih menarik energi listrik. Tidak besar memang, tapi seperti kata pepatah, sedikit-sedikit lama-lama jadi bukit. Itu berlaku pula jika kita tidak menghemat energi listrik sekecil apapun itu.

gambar oleh Daniel Reche dari pixabay.com
gambar oleh Daniel Reche dari pixabay.com

Berikut, lampu-lampu yang digunakan di rumah semuanya adalah lampu LED. Memang dari segi harga lebih mahal dibanding lampu pijar. Tapi lampu LED mampu menghemat biaya listrik karena untuk daya listrik yang sama, cahaya yang dihasilkan lampu LED lebih terang dibanding lampu pijar. Lampu LED juga lebih tahan lama dibanding lampu pijar yang menggunakan filamen untuk mengubah energi listrik menjadi cahaya.           .

Demikian beberapa contoh kecil mengurangi penggunaan energi untuk memangkas jejak karbon yang dihasilkan.

Sebagai aksi individu, mungkin terkesan tidak terlalu signifikan dampaknya pada lingkungan. Tapi jika aksi-aksi kecil ini menjadi menjadi aksi kolektif dan dilakukan semakin banyak orang, dampaknya pun akan jauh lebih besar.

Apalagi saat ini isu lingkungan telah menjadi kepedulian global sehingga berbagai pihak, baik swasta maupun pemerintah berbagai negara terus berupaya mengembangkan energi alternatif dan merumuskan regulasi-regulasi yang lebih berpihak pada kelestarian lingkungan. Jadi jangan ragu melakukan aksi untuk lingkungan sesuai kapasitas kita, sekecil apapun itu. Jika dilakukan sungguh-sungguh dan konsisten pasti memiliki kontribusi terhadap masa depan bumi kita yang saat ini sedang tidak baik-baik saja. (PG)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun