Dirjen yang memegang tombol yes or no terhadap para eksportir minyak pun ternyata ikut terlibat. Mafianya memang ada di luar, tapi kalau orang dalam juga terlibat dalam permasalahan, upaya-upaya untuk menjegal para mafia tidak akan pernah maksimal hasilnya.
Serapi dan secanggih apapun peraturan dibuat, kalau regulatornya ikut andil dalam melakukan pelanggaran, hasilnya tidak akan pernah efektif. Kasus ini adalah salah satu contohnya.
Mudah-mudahan pengungkapan kasus dirjen perdagangan luar negeri ini bisa ikut membantu mengurai simpul-simpul permasalahan carut marut minyak goreng kita. Bagaimanapun juga, harga minyak goreng sebagai salah satu kebutuhan pokok sangat besar pengaruhnya terhadap perekonomian masyarakat, bahkan terhadap stabilitas politik kita. Mari nantikan kelanjutan kisahnya. (PG)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H