Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Memet the Ojeker

23 Agustus 2016   17:26 Diperbarui: 1 April 2017   08:51 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar dari: www.you-can-be-funny.com

“Iya, Neng. Tapi sekarang udah naik. Soalnya biaya operasional juga naik…”

Kening Widya mengernyit.

“Biaya operasional apaan? Emang bensin naik lagi ya?”

Memet menggeleng.

“Bukan bensin yang naik, Neng, tapi rokok.”

Kernyitan di kening Widya semakin bertambah.

“Yee, apa hubungannya?”

“Kan kalau mangkal sambil nunggu penumpang mesti ngerokok dulu. Terus kalau gak merokok kepala sedikit pening, bahaya kan buat penumpang.”

“Lagian baru rencana pemerintah, Bang. Belum naik beneran, kan?”

“Yah, tahu sendiri, Neng, Indonesia kayak mana. Lihat tuh kemarin sebelum harga bensin naik, eh, harga-harga sudah naik duluan.”

Bibir Widya manyun karena kesal. Hilang sudah paras manisnya. Dia sebenarnya masih mau adu argumen sama Memet, tapi karena sudah terlanjur capek dia pun terpaksa mengubek-ubek isi tasnya dan menyerahkan selembar  lima ribuan dengan ketus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun