Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Jejak-jejak Konferensi Malino

24 November 2015   15:56 Diperbarui: 24 November 2015   18:44 637
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika berkunjung ke tempat ini, kita bisa merasakan sentuhan tangan dingin suster-suster JMJ dalam merawat rumah retret yang terintegrasi dengan jejak-jejak sejarah bangsa. Seluruh bangunan tertata rapi dan bersih. Suasana kontemplatif begitu terasa saat pertama kali menginjakkan kaki di tempat ini.

Suasana itu makin terasa jika kita berada di sekitar kapel. Di sebelah barat kapel didirikan diorama Jalan Salib untuk membantu peribadatan pada masa Pra-Paskah. Di antara Kita juga dapat menemukan pekuburan kecil yang menjadi tempat peristirahatan terakhir beberapa suster yang pernah berkarya di Sulawesi Selatan.

Rumah retret Ratna Miriam berada di Jl. Waspada No. 4 Malino, Sulawesi Selatan. Para Suster dengan ramah menerima pengunjung yang datang. Hanya mesti hati-hati saja dengan anjing-anjing peliharaan suster. Mereka cukup galak menyambut “orang asing”, tapi jika sudah berada dua tiga hari dalam rumah retret, anjing-anjing itu bisa cukup bersahabat. (PG) 

[caption caption="Penampakan Kapel dan Pekuburan di sebelah baratnya. Gambar: dokpri"]

[/caption]

[caption caption="Selfie di samping salah satu sekuriti rumah retret. Gambar: dokpri"]

[/caption]

Referensi dan ilustrasi gambar 1 dari: wikipedia.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun