Mohon tunggu...
Philip Manurung
Philip Manurung Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

lahir di Medan, belajar ke Jawa, melayani Sulawesi, mendidik Sumatera; orang Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Pembunuh Senyap Itu Bernama "Gagal Ginjal"

13 Maret 2019   11:04 Diperbarui: 13 Maret 2019   19:00 1599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sakit ginjal(thinkstock/Tharakorn)

Cangkok ginjal dianggap lebih baik baik karena tingkat menyintas yang lebih tinggi daripada dialisis. 

Penerima donor ginjal memiliki tingkat keberhasilan 85-90% pada tahun pertama. Artinya, setelah satu tahun, 85 hingga 90 dari 100 ginjal yang dicangkokkan tetap berfungsi baik. Sayangnya, organ donor yang tersedia amat terbatas. Kelangkaan ini dimanfaatkan oleh sindikat perdagangan organ tubuh untuk meraup keuntungan.

Deteksi Dini Menangkal Pembunuh Senyap

Deteksi dini sangat diperlukan agar kita terhindar dari penanganan yang terlambat. Nyeri di tulang belakang atau di sekitar pinggang merupakan beberapa tanda kekurangan cairan. Ketika Anda membaca tulisan ini, apakah Anda merasakannya?

Selain tanda-tanda di atas, berikut ini adalah beberapa gejala yang dapat dicurigai berkaitan dengan gangguan pada ginjal.

1. Berasa logam di mulut
Akibat dari dari buruknya kinerja ginjal dalam membuang racun tubuh, partikel-partikel logam menumpuk dalam darah. Akibatnya, mulut mungkin berasa logam dan berbau tak sedap.

2. Buang air kecil berkali-kali
Intensitas buang air yang bertambah tetapi dengan urin yang lebih sedikit mengindikasikan proses filterisasi di ginjal terganggu.

3. Perubahan warna urin
Perubahan warna urin adalah tanda yang signifikan atas kinerja ginjal. Toilet-toilet umum di bandara atau stasiun kereta umumnya telah dilengkapi dengan pamflet indikator untuk menolong kita mewaspadai perubahan warna urin. Bila urin mengandung darah, berbusa atau berwarna kehijauan, itu pertanda buruk.

4. Pergelangan kaki terasa membengkak
Penumpukan cairan yang berlebih di dalam tubuh merupakan sinyal kuat dari ginjal yang bermasalah. Bedakan dengan gelambir lemak di pinggang atau perut Anda.

Bila Anda mengalami beberapa dari gejala tersebut, tidak ada salahnya untuk melakukan cek kesehatan. 

Saat ini, banyak laboratorium klinis yang mampu mengadakan pemeriksaan kondisi ginjal. Ada dua tes yang paling populer, seperti 1) tes darah, untuk mengukur perkiraan tingkat penyaringan glomerular (e-GFR) dan 2) tes urin, untuk mengukur kadar Albumin dan Kreatinin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun