Tak persis sama seperti sediakala
Jejak luka terpatri dalam sukma
Sudah rusak
Sudah hancur
Haruskah tetap terkapar dalam kehancuran?
Bagaimana memperbaiki yang sudah rusak itu?
Menatap kembali jejak luka
Masa gelap gulita seketika hadir
Menyuguhkan kembali aroma lumpur berbalut nikmat sesaat
Tubuh tak sanggup bangkit meneruskan perjalanan ini
Jejak luka tak akan pernah hilang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!