Mohon tunggu...
Petrus Rabu
Petrus Rabu Mohon Tunggu... Buruh - Buruh

Harapan adalah mimpi dari seorang terjaga _Aristoteles

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Serunya Memberi Makan Ikan di Dermaga Kampung Wisata Arborek, Raja Ampat

21 Desember 2017   01:06 Diperbarui: 21 Desember 2017   02:51 2184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Homestay di Arborek/Dokumentasi Pribadi

Kami pun segera turun. Dari atas dermaga kami melihat menyaksikan sebuah pemandangan yang luar biasa. "Wow.. keren sekali om," teriak Pater Dio yang baru kali itu datang ke Arborek.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Gerombolan ikan dengan berbagai corak warna berenang kesana kemari di laut yang dangkal dibawa dermaga.

"Mana mie?" teriak Paul lelaki kecil.

"Ini Nak," jawabku sambil mengambil beberapa bungkus mie dari tas yang saya bawa.

Untungnya sebelum berangkat dari Wiasai-Ibukota Kabupaten Raja Ampat kami membeli beberapa bungkus mie dan biskuit. Hal ini kami lakukan mengingat kegiatan memberi makan ikan merupakan salah kegiatan wisata yang sering dijumpai di kampung-kampung di Raja Ampat. Ikan-ikan di samudera Raja Ampat  memang sangat jinak, dan hampir dijumpai disemua di dermaga-dermaga perkampungan penduduk.

Homestay di Arborek/Dokumentasi Pribadi
Homestay di Arborek/Dokumentasi Pribadi
Masyarakat Raja Ampat memiliki folosifis hidup yang tinggi terhadap alam. Ada motto yang berkembang dalam masyarakat Raja Ampat, "Dari Laut Aku Hidup, Laut Masa Depan Masyarakat Raja Ampat."

Itulah yang membuat mereka sangat menjaga keharmonisan hidup antara manusia dan sumber daya laut. Masyarakat Raja Ampat percaya bahwa laut dan isinya merupakan anugerah dan rahmat dari Tuhan untuk diolah dan jaga dengan baik, tidak saja untuk saat ini tetapi juga untuk generasi yang akan datang.

Tak heran jika ikan-ikan yang berenang di laut bebas Raja Ampat sangat jinak. Masyarakat Raja Ampat melarang membuang jaring atau memancing di dermaga karena itu menganggu ikan-ikan datang dan berenang di dermaga penduduk.

Masyarakat Arborek juga memiliki kebiasaan itu. Mereka melarang membuang jaring atau menangkap ikan di dermaga. Bahkan mereka menjaga dan memelihara ikan-ikan tersebut dan melemparkan makan.

DOkumentasi Pribadi
DOkumentasi Pribadi
Sesudah mie disiapkan,  Kami pun turun ke jeti yang memang disiapkan sebagai tempat duduk saat memberi makan ikan.

Saat kami melempatkan mie, ratusan ekor ikan dengan berbagai corak warna, bentuk dan ukuran datang merebut mie yang kami berikan. Bahkan, Paul lelaki kecil saya menurunkan tanggannya yang penuh dengan mie kepemukaan laut dan beberapa ekor ikan melahap mie dari jari-jarinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun