Mohon tunggu...
Petra Sembilan
Petra Sembilan Mohon Tunggu... -

terus menulis :\r\nhttp://seputarankotajakarta.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tol Trans Jawa Segera Terwujud 2018

30 Mei 2016   11:19 Diperbarui: 30 Mei 2016   11:32 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Tol Trans Jawa Akan Segera Terwujud?

Pertanyaan ini menimbulkan ketidakpercayaan dan keraguan pada banyak orang. Mengapa? Karena setelah 71 tahun merdeka, panjang jalan tol Indonesia tidak bertambah signifikan dibanding jalan tol di negara jiran Malaysia, apalagi dibanding China. Tol mereka sudah sangat puanjanggggg. Sementara tol Indonesia sangat pendekkkkk. 

Tetapi ada perkembangan boleh dikata dahsyat dalam masa administrasi presiden Jokowi, jalan tol trans Jawa akan terwujud hanya dalam waktu kurang dari lima tahun. Pada tahun 2018 orang Jakarta bisa ke SUrabaya, akan masuk tol di Bekasi dan keluar di Surabaya. Luar biasa nggak tuh. Iya apresiasi, sangat mungkin.

Benarkah?

Sebaiknya kita kemukakan faktanya saja yang kita himpun dari berbagai sumber sehingga pembaca boleh menilai sendiri kebenarannya. Berikut ini adalah ruas-ruas tol trans Jawa :

1. Jakarta Cikampek  -- sudah beroperasi sejak lama

2. Cikampek-Palimanan -- sudah beroperasi, dibangun oleh konsorsium Malaysia/Indonesia dan dibiayai oleh bank-bank Indonesia

3. Palimanan-kanci -- sudah beroperasi sejak lama

4. Kanci-Pejagan -- sudah beroperasi, meskipun dikeluhkan soal kualitas, tetapi perbaikan sudah dan sedang berlangsung.

5. Pejagan-Pemalang -- sudah beroperasi dari pejagan sampai sengan seksi di Brebes Timur. Kelanjutannya Brebes-Pemalang saat ini sedang dikerjakan.

6. Pemalang-Batang -- sedang dalam masa pembebasan lahan dan persiapan konstruksi

7. Batang-Semarang -- jalan ini akan mem by-pass tanjakan kelokan Alas Roban yang menantang truk-truk. Menurut kabarnya jalan ini sudah di tender ulang dan kemungkinan akan dimenangkan konsorsium perusahaan bumn karya.

8. Semarang-Solo -- sudah beroperasi sampai dengan Bawen dan sedang dibangun sampai dengan Boyolali.

9. Solo-Ngawi -- sedang dalam pembangunan %-tase progressnya sudah cukup tinggi.

10. Ngawi-Kertosono --  sedang dalam pembangunan %-tase progressnya sudah cukup tinggi.

11. Kertosono-Mojokerto -- sebagian ruasnya sudah beroperasi di wilayah Krian

12. Mojokerto-Surabaya --- sebagian ruasnya sudah beroperasi di wilayah Surabaya/Sidoarjo dan di wilayah Krian.

Hal yang sangat mendukung adalah mayoritas bahwa pemilik jalan tol tersebut telah diambil alih oleh perusahaan BUMN karya, dan pembiayaan bank juga sudah tersedia. Artinya soal pendanaan sudah dipastikan dan permodalan bersumber dari kas perusahaan BUMN tersebut ditunjang dengan ketersediaan penyertaan modal pemerintah yang setiap saat dapat disetujui oleh DPR. 

Dari sisi pembebasan tanah, memang telah ada ketentuan undang-undang pertanahan baru yang lebih pro pada pembangunan infratsruktur dan Pemerintah sebagai pihak pengadaan tanah yang memiliki hak paksa namun tetap dengan harga wajar yang menguntungkan pemilik tanah.

Jadi dengan kombinasi tersebut di atas yaitu pemilik, ketersediaan dana, kemampuan konstruksi, pengadaan tanah, dst., maka hampir dapat dipastikan bahwa rangkaian proyek-proyek tersebut akan rampung tepat pada waktunya.   

Sebagai warga negara kita harus optimis dan mendukung langkah-langkah Pemerintah, karena dengan terbukanya akses jalan tol, maka terbuka akses-akses ekonomi yang berujung pada akselerasi pertumbuhan ekonomi. 

Bayangkan saja berapa besar biaya trucking yang akan dipangkas akibat akses tol ini. Biaya mudik karena hari raya yang menelan triliunan rupiah tiap tahun juga akan ikut dipangkas. Volume barang yang bisa mengakses pasar Jakarta, Surabaya, Semarang, Solo, dan kota-kota menengah lainnya akan meningkat signifikan karena wilayah sekitarnya yang dilalui tol tersebut akan mengakses dengan mudah jalur distribusi utama barang dan jasa.

Dengan lancarnya arus distribusi barang dan jasa, maka akan membangkitkan dan menumbuhkan ekonomi di wilayah-wilayah yang tadinya dalam kondisi akses terbatas, menjadi full akses. 

Dan banyak lagi keuntungan lainnya. Meskipun tetap ada kerugian yaitu apabila kota-kota yang dilewati jalan tol tidak mempersiapkan akses keluar masuk di kotanya dan kurang jeli melihat peluang itu. Tetapi apapun kelambatan dalam antisipasi tersebut, lambat laun akan ada perbaikan sehingga diharapkan manfaat pasti akan muncul juga.

Semoga.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun