Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Burung Pembawa Puisi

23 Juni 2023   09:02 Diperbarui: 28 Juni 2023   19:44 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi burung pleci. Tribun Jogja/Hendra Kriesdianto

"Kalau kamu mau pasangan. Nanti bisa aku carikan, tetap di sini menemani aku ya," ujar Kenny dalam tangisan yang didengar burung pleci bernama Jarwo itu.

Mengerti Kenny bersedih, burung pleci berkicau kembali. Kini, kicauannya menentramkan sekali. Seolah membawa Kenny pada realita lain. Semacam terbang, mereka menikmati waktu berdua. Bukan dengan tawa saja. Tapi dengan makna akan hidup.

"Kini kita akan bersama terus, menikmati hari sebagai penjelajah dan pembawa puisi," ujar Kenny yang kian rajin menulis dan bersemangat menjadi penulis.

Godean, 23 Juni 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun