Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Energi yang Dicari

27 Maret 2023   06:50 Diperbarui: 27 Maret 2023   06:48 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

***

Hari terus berganti, Jarwo mengupayakan banyak hal. Pertama, dia lebih bangun pagi. Kedua, mandi. Ketiga, mencari informasi lebih pasti. Membaca jadi jalannya. Kata demi kata, dinikmati perlahan. Pertanyaan muncul, dicatat.

"Berapa orang mau mengganti untuk benda hijau ini ?" tanya Jarwo pada tetangganya.

"Lumayan, sekarang mulai sulit dicari. Kalau kamu ada banyak, bisa juga menaikkan harga dua kali lipat,"

"Tentu, akan tetap dicari banyak orang. Sekarang, hampir semua butuh. Bahkan, dilarang menebang pohon sekarang. Tapi, kesulitan mendapatkan api semakin terasa," keluh tetangga Jarwo.

"Apa bedanya dia dengan energi dari pohon ? Sama menghasilkan panas ? Kenapa disebut berbeda ?" tanya Jarwo.

***

Kicau burung menemani langkah Jarwo. Pagi ini, sengaja Jarwo membawa burungnya. Perut semakin lapar. Tapi, kala menatap jam ditangan. Waktu berbuka masih lama. Bulan puasa, memberi warna tersendiri bagi perjuangan. Nikmat dan heroik. Perlahan, Jarwo memastikan. Ada harapan di ujung perjalanannya, bukan soal tabung hijau. Tetapi, ada banyak temu yang harus dijumpai. Temu dengan makanan.

"Semua akan bertemu nanti sore. Ini bermanfaat, semoga saja masakan bisa cepat masak. Mereka menikmati rasa syukur dengan apa saja yang ada, bahkan ketika hanya ada senyuman," ujar Jarwo. Tak terasa, dalam pagi menjadi senyuman perpisahan.

"Nanti, aku pesan satu, Jar. Tolong dikirimkan ke rumah,"

"Semoga saja tepat waktu. Pengiriman agak terlambat,"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun