"Kau yakin mau melihat jathilan ?"
"Tentu. Sudah lama aku lama aku ingin melihatnya. Katanya, dulu kamu juga penari jathilan ? Kenapa sekarang tidak ikut ?"
Pertanyaan Darso membuat Yeni kesal. Berdesakan dengan penonton lain, mereka mencoba mendekat. Jathilan baru tampil babak pertama. Penari perempuan. Tampak genit dan gembira. Tatapan sinis Yeni tertuju pada seorang lelaki paruh baya berblangkon hitam.
"Dia masih sama."
"Apanya ?" tanya Darso. Pertanyaan itu hanya dibalas kecupan.
Godean, 31 Januari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!