Mohon tunggu...
Dodi Mawardi
Dodi Mawardi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Writerpreneur, Pendidik, Pembicara

Penulis kreatif sudah menghasilkan puluhan buku, antara lain Belajar Goblok dari Bob Sadino dan Belajar Uji Nyali dari Benny Moerdani. Selain aktif menulis, juga sebagai dosen, pendidik, dan pembicara bidang penulisan, serta komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perkenalkan: Kopi Indonesiano!

26 Juli 2022   21:32 Diperbarui: 26 Juli 2022   21:39 919
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: olahan penulis dari nescafe.com & infospesial.net

Sekaligus banyak biaya. "Merek itu mahal..." sering kita dengar kalimat ini. Akan tetapi berkaca pada nama-nama kopi beken itu, sebagai merek generik minuman kopi, ternyata prosesnya tidak seribet dan sejelimet sekarang. Tentu karena banyak faktor.

 Indonesia punya ramuan seduhan kopi khas yang bernama tubruk. Kopi tubruk adalah sejenis minuman kopi yang ampasnya masih tersisa di dalam gelas. Bagi sebagian orang, ampas itu mengganggu. Tergambar dengan jelas dalam iklan kopi Nescafe pada awal tahun 2000-an dengan bintang iklan Olla Ramlan. 

Gigi Olla menyisakan ampas kopi hitam, yang terlihat "lucu" ketika dia tersenyum setelah disapa, "Pagi Donna". Lucu yang sedikit membuat malu. Tapi bagi sebagian penggemar kopi, ampas kopi dalam kopi tubruk adalah kenikmatan tersendiri.

 Itulah sebabnya, sampai sekarang kopi tubruk masih laris manis. Bahkan perusahaan besar produsen kopi tanpa ampas pun, masih memproduksi jenis kopi tubruk tersebut. Pangsa pasarnya masih cukup besar. Begitu pun di beberapa caf. Selain espresso dan americano, mereka juga masih menyediakan kopi tubruk khas Indonesia. Jangan tanya warung kopi pinggir jalan. Kopi tubruk selalu tersedia.

 Ini usul saja ya. Diterima silakan, tapi jangan buru-buru ditolak. Dipikir dulu dan dipertimbangan. Siapa tahu, ini ide brilian. Tidak harus menyebutkan saya sebagai pengusulnya kok. Atau orang pertama yang mengeluarkan ide ini. Tidak perlu.

Yang lebih penting adalah nama Indonesia ikut mendunia dan terkenal melalui kopi. Karena dibanding Amerika atau Italia, kopi di Indonesia berlimpah. Sama berlimpahnya seperti di Brasil, Kolombia, dan Vietnam. Kualitas kopi Indonesia, berani diadu...

 Ide itu adalah... berikan saja nama kopi tubruk dengan sebutan indonesiano. Minuman kopi khas yang disukai orang Indonesia. Kalau saja seluruh caf di Indonesia menggunakan nama itu (dalam kurung ditambahkan kata tubruk), maka Indonesia akan makin terkenal di negerinya sendiri. Bikin bangga juga. Dan berpeluang mendunia. Apalagi kita punya banyak eksportir biji kopi dan kopi kemasan.

Jika para produsen kopi kemasan seperti Kapal Api membuat merek indonesiano (dalam kurung: tubruk), maka merek generik baru akan hadir di dunia perkopian.  Bersanding dengan espresso, americano, machiatto, dan cappucino.

 

Indonesia sebagai salah satu produsen utama kopi dunia, akan mendapatkan keuntungan dengan hadirnya indonesiano (tubruk) di kancah perkopian dunia. Brand-nya akan menguat.

 

Siapa tahu. Yuk ah...

Semoga!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun