Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Penjelasan Hasud, Riya, Ujub, Takabur dalam Kitab Bidayatul Hidayah

18 Mei 2020   17:12 Diperbarui: 18 Mei 2020   18:31 35953
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemana-mana ingin disanjung-sanjung, itu bagian penyakit hati, jika memandang seseorang karena harta, pangkat, derajat itu bagian dari sifat takabur.  Belum tentu mereka yang naik sepeda onthel dihadapan manusia dianggap jelek, ternyata di hadapan Allah SWT itu lebih baik, karena tidak banyak melakukan maksiat atau perbuatan yang buruk. 

Orang yang selamat itu, hilangkan sifat penyakit hati dan jangan takabur dan tidak memandang seseorang itu remeh, mereka memandang dengan seorang anak kecil itu tidak pernah maksiat, maka orang dewasa pun menghormati anak kecil karena lebih baik daripada aku yang sudah dewasa karena telah melakukan maksiat. Jangan memandang orang itu bodoh, dan merasa anda itu pinter dan kuat lalu tidak tahu menahu melakukan tindakan yang tidak menghargainya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun