Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ngaji Ihya Ulumuddin : Jangan Terlalu Loman dan Pelit, Bersifatlah 'Ibadurrahman

21 Maret 2018   18:20 Diperbarui: 21 Maret 2018   20:12 988
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kitab ihya ulumuddin/doc alif.id

Kaum Wahabi itu dibagi dua, ada yang bagiannya mengkafir-kafirkan yang tidak se ide dan ada yg bagiannya membidah- bidahkan orang lain supaya umat islam pecah.

Kyai juga menerangkan kembali terkait, Khauf dan raja merupakan dua macam obat, yang dengan keduanya hati diobati. Keduanya adalah motivator yang dapat menggerakkan dan membimbing pada kebaikan dan ketaatan serta giat dalam menjalankan kebaikan dan ketaatan, juga giat menjauhi larangan, meninggalkan kejahatan dan kemaksiatan.

Dalam Belajar seorang santri jangan cules atau kemalasan menghasilkan rasa malu, lemah, kecewa. Bagi manusia yang ditimbulkan sangat merugikan dirinya, contoh sudah tua kecewa kenapa tidak dari muda belajar, masa muda jangan disia-siakan, masa muda itu ibarat emas karena mempunyai kekuatan yang lebih, coba saat sudah tua, mau olahraga saja susah, takut nanti saat jalan pakai kursi roda baru merasakan kekecewaan dikemudian hari. Saat temannya berhasil, baru dia merasakan getun, kenapa tidak meniru jejak teman sekolahnya atau cara belajarnya saat menjadi santri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun