Mohon tunggu...
Pemilik Rumah
Pemilik Rumah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Delapan Rahasia Membeli Rumah

28 Oktober 2015   11:05 Diperbarui: 28 Oktober 2015   11:22 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

 

Jangan menunggu terlalu lama

Jangan terobsesi dengan mencoba mencari waktu terbaik untuk membeli rumah. Mencoba mengantisipasi pasar perumahan sangat tidak mungkin. Waktu terbaik untuk membeli adalah ketika Anda menemukan rumah yang sempurna dan Anda dapat membelinya. Real estate adalah siklus, naik dan turun dan kembali lagi. Jadi, jika Anda mencoba untuk menunggu waktu yang tepat, Anda mungkin akan kehilangan rumah idaman anda.

 

Lebih besar tidak selalu lebih baik

Semua orang tertarik dengan rumah yang besar dan indah. Akan tetapi lebih besar tidak selalu lebih baik dalam hal memiliki rumah. Rumah yang besar hanya akan menarik sedikit pembeli dan anda tentu tidak ingin membatasi pembeli potensial saat anda ingin menjualnya kembali. Jadi terkadang yang terbaik adalah dengan membeli rumah terburuk karena rumah terburuk menawarkan keuntungan yang lebih besar dari rumah yang paling besar. Anda bisa merenovasinya, mengecat, dan mempercantik rumah agar keuntungan semakin besar.

 

Hindari biaya ekstra yang tersembunyi

Perbedaan antara menyewa dan memiliki rumah adalah biaya ekstra tersembunyi. Kebanyakan orang hanya fokus pada pembayaran hipotek mereka, tetapi mereka juga perlu menyadari dari biaya lain seperti pajak properti, utilitas dan iuran pemilik rumah. Pemilik rumah baru juga perlu dipersiapkan untuk membayar perbaikan, pemeliharaan dan potensi kenaikan pajak properti. Pastikan anggaran anda tercukupi sehingga Anda akan aman dan tidak akan mengambil risiko kehilangan rumah Anda.

 

Anda akan membeli rumah – bukan berkencan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun