Mohon tunggu...
Pelangi Citra Wafara
Pelangi Citra Wafara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatulla Jakarta jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mengenal Kaba Salah Satu Jenis Sastra Tulis Minangkabau Pada Naskah Hikayat Puti Balukih

23 Oktober 2022   20:41 Diperbarui: 25 Oktober 2022   18:20 1193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Bajalan saruangkan baju

            Malangkah turun ka bawah

            Baririk basamo-samo

            Takadia sudah tadahulu

            Untuang surek-an Azu Sarah

            Hilang lanyok ka rimbo rayo/ 

            Selain ciri dari kaba, terbagi menjadi dua jenis kaba, yaitu kaba lama dan kaba baru. Kaba lama mempunyai ciri isi cerita mengangkat topik mengenai perebutan kekuasaan, selain itu kaba lama kisahnya dianggap berlaku pada masa lampau dan biasanya membahas tentang anak raja yang mempunyai kekuatan supranatural. Sedangkan kaba baru lebih memfokuskan menceritakan mengenai penderitaan beserta tragedi-tragedinya. Pada Hikayat Puti Balukih ini termasuk dalam kaba lama karena dalam penceritaan Puti Balukih sesuai dengan salah satu ciri dari kaba lama, yaitu mengenai seorang anak raja. Berikut kutipan yang mendukung.

            /Rajo nan kuat gadang panjang

            Rajo mamutuih rantai basi

            Tidak panah dilawan urang

            Kahandaknyo tidak tabalintang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun